Tanjungpinang diguyur hujan deras disertai angin kencang pada Kamis siang, yang mengakibatkan sejumlah kerusakan di berbagai titik kota. Salah satu insiden yang mencuri perhatian adalah pecahnya kaca di Gedung Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, serta tumbangnya beberapa pohon besar yang sempat mengganggu arus lalu lintas.
Kaca Gedung Pemprov Pecah
Berdasarkan informasi dari petugas keamanan, insiden pecahnya kaca terjadi di lantai dua Gedung Pemprov Kepri sekitar pukul 13.30 WIB. Angin kencang yang datang tiba-tiba membuat beberapa panel kaca bergetar hebat sebelum akhirnya retak dan pecah. Pecahan kaca berhamburan di halaman gedung, namun beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka karena area tersebut dalam keadaan sepi.
Pihak pemerintah provinsi langsung menurunkan tim teknis untuk membersihkan pecahan kaca dan memasang pengaman sementara. Menurut salah satu staf, kerusakan ini akan segera diperbaiki agar tidak mengganggu aktivitas perkantoran.
Pohon Tumbang di Sejumlah Titik
Selain di area perkantoran, hujan angin juga menyebabkan beberapa pohon berukuran besar tumbang di ruas-ruas jalan utama, seperti Jalan Basuki Rahmat dan Jalan Ahmad Yani. Tumbangnya pohon-pohon ini sempat menghalangi jalur lalu lintas, sehingga menyebabkan kemacetan selama lebih dari satu jam.
Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup dan Pemadam Kebakaran Tanjungpinang segera dikerahkan untuk mengevakuasi batang dan ranting pohon yang menutupi jalan. Proses pembersihan dilakukan menggunakan gergaji mesin, dan arus lalu lintas kembali normal pada sore harinya.
Listrik Sempat Padam
Badai angin juga mengakibatkan beberapa wilayah di Tanjungpinang mengalami pemadaman listrik sementara. PLN setempat menyebutkan, padamnya listrik disebabkan oleh kabel jaringan yang tertimpa ranting pohon. Perbaikan dilakukan secepat mungkin, dan sebagian besar wilayah telah kembali mendapatkan pasokan listrik pada malam harinya.
Himbauan dari BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang sebelumnya sudah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat disertai angin kencang di wilayah Kepulauan Riau. Fenomena ini merupakan bagian dari peralihan musim dan pengaruh gangguan cuaca di perairan sekitar.
Kepala BMKG Tanjungpinang mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap kemungkinan pohon tumbang, banjir genangan, serta kerusakan bangunan akibat terpaan angin kencang. Ia juga menyarankan nelayan dan pelaku perjalanan laut untuk memperhatikan prakiraan cuaca sebelum beraktivitas.
Kondisi Terkini
Menjelang malam, cuaca di Tanjungpinang berangsur membaik meski langit masih mendung. Aktivitas masyarakat mulai kembali normal, sementara pihak berwenang terus memantau dan memastikan tidak ada lagi kerusakan yang membahayakan warga, info lebih lanjut Anda bisa kunjungi di sini:
◉ https://gribjayatanjungpinang.org/nasional/hujan-angin-landa-tanjungpinang-kaca-gedung-pemprov-pecah-dan-pohon-tumbang/
◉ https://gribjayanusantara.org/hiburan/foto-ivan-gunawan-hadirkan-nusanova-busana-mewah-angkat-wastra-nusantara/
◉ https://gribjayatarakan.org/politik/tarakan-di-bawah-jepang-hidup-dalam-propaganda-dan-krisis-pangan/
◉ https://gribjayatanjungselor.org/wisata/karai-destinasi-alam-asri-untuk-pelepas-penat-dekat-tanjung-selor/
◉ https://gribjayabatam.org/ekonomi/harga-daging-beku-di-batam-capai-rp-120-ribu-kg-mendag-masih-di-bawah-het/
Kesimpulan
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Tanjungpinang telah menimbulkan kerusakan pada Gedung Pemprov Kepri dan menyebabkan pohon tumbang di beberapa titik. Meski tidak ada korban jiwa, kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem, terutama di musim peralihan. Pemerintah daerah dan masyarakat diharapkan terus menjaga kesiapsiagaan agar dampak bencana dapat diminimalkan.
